Setiap kehidupan tidak akan pernah luput dengan yang namanya kematian.
Yang menjadi pertanyaannya apakah kita sudah mempersiapkan hal itu? hidup ini
terasa hanya sementara dunia yang begitu mempesona dengan rayuan-rayuan yang
menggoda hal itu hanyalah tipuan belaka. Tak jarang malahan bisa dikatakan
sering lupa atau nggk ingat dengan kata "Dead". Kata ini sangat
ditakuti oleh kebanyakan orang.
Sesungguhnya
orang yang pandai bukanlah orang yang pintar matematika, fisika dsb. Tetapi
orang yang pandai adalah orang yang selalu mengingat mati sehingga ia berusaha
mempersiapkannya. Tidak ada yang tau kapan akan terjadinya hal itu hanya Allah
SWT. yang mengetahuinya. Rasulullah SAW bersabda: “Perbanyaklah dari
mengingat kematian, karena sesungguhnya mengingat kematian itu dapat
menghilangkan dosa-dosa dan menjadikan zuhud pada dunia“
Rasulullah bersabda:
.“Orang mukmin yang paling
cerdas adalah orang yang paling banyak mengingat kematian dan paling bagus
persiapannya untuk menghadapi kematian” (HR. At-Tirmidzi)
“Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di
dalam benteng yang tinggi lagi kokoh“. (QS. An-Nisa’:78)
Perlu diketahui dalam kehidupan ini ada 5 fase antaralain: Mati
yang belum disebut atau belum diketahui,
Pada fase ini kehidupan belum diketahui secara pasti bisa dikatakan
belum ada.
Ù‡َÙ„ْ Ø£َتَÙ‰ عَÙ„َÙ‰ الإنْسَانِ Øِينٌ Ù…ِÙ†َ الدَّÙ‡ْرِ Ù„َÙ…ْ ÙŠَÙƒُÙ†ْ
Ø´َÙŠْئًا Ù…َØ°ْÙƒُورًا
Bukankah pernah datang kepada manusia satu waktu dari masa, yang
ketika itu belum merupakan sesuatu yang dapat disebut? (QS. Al-insan: 1)
2.
Diciptakan
di dalam rahim
Fase ini mulai terjadi kehidupan di dalam rahim seorang ibu.
Yang mana terbentuk dari saripati tanah.
3.
Di
matikan di Alam Barzah
Pada fase ini manusia yang hidup akan beralih ke alam kubur atau
alam barzah. Yang mana kehidupan di alam ini hanyalah sebentar.
4.
Dihidupkan
lagi bangkit dari kubur
Pada fase ini manusia yang tertidur di alam kuburnya di bangunkan
untuk mempertanggung jawabkan amalnya selama di dunia.
Artinya: “Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan Kami
menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-bekas yang mereka
tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata
(Lauhul Mahfuzh)”.
5.
Dilenyapkan
kembali kepada-Nya sebagaimana awal terciptanya.
Semua akan binasa kecuali hanya Allah SWT. Oleh karena itu perbanyaklah
mengingat mati dengan berusaha mempersiapkannya karena kedatangannya tidak
pasti. Entah nanti, besok, minggu depan, bulan, tahun depan tidak ada yang
mengetahui tentang hal itu. Semoga kita selalu mendapatkan pertolonganNya
semoga kita semua dimatikan dalam keadaan khusnul khatimah amin ya
rabbal alamin.
0 Comments