Ilustrasi: (foto: internet) |
duniahalimah.com--Beberapa hari ini saya membaca sebuah buku di aplikasi gratis
Ipusnas. Judul bukunya adalah Quantum Touch: The Power of Heal, yang ditulis oleh Richard Gordon.[1] Buku ini
membicarakan persoalan penyembuhan hanya dengan menggunakan teknik sentuhan.
Tentu bagi kita sebagai orang awam pastilah bertanya-tanya. Apakah benar hanya
dengan sentuhan seseorang bisa sembuh dari sakit?
Quantum sendiri dikenal sebagai energi vibrasi dari alam semesta. Semua yang terlihat di semesta ini, baik tumbuhan, hewan, benda, manusia, binatang, juga berasal darinya. Sedangkan Quantum Touch adalah sebuah teknik penyembuhan dengan melalui sentuhan tangan. Saat berbicara Quantum Touch, seorang penyembuh hendaknya memiliki energi cinta sebagai bahan utama. Semua orang bisa melakukan hal ini, baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Bahkan Gordon pernah menerapkannya pada hewan peliharaan (hal 10). Suatu hari ia pulang ke rumahnya. Dia menemukan anak kelinci tidak sedang berada di tempatnya. Akhirnya ia putuskan untuk mencarinya. Beberapa saat kemudian Gordon menemukan hewan kecil ini berada di sudut rumah. Tangan Gordon memegang tubuh kelinci, seketika otot-ototnya ketakutan. Tiba-tiba ia berpikir untuk mengalirkan energi. Dengan sangat menakjubkan, anak kelinci itu meregangkan kaki-kakinya, otot-ototnya menjadi rileks. Ia terus mengalirkan energi itu, hingga anak kelinci itu berbaring di tangan Gordon.
Penyembuhan bagi Gordon adalah sepenuhnya tentang cinta. Seorang praktisi belajar tentang medan getaran cinta. Maksud dari cinta di sini bukanlah cinta sebagai pemahaman sempit, bukan pula tentang malaikat bersayap. Akan tetapi cinta dengan memandang sesuatu bukan dari latar belakangnya.
Dalam bukunya ini Gordon juga memberikan beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh para praktisi pemula Quantum Touch. Caranya adalah dengan latihan menguatkan energi. Seperti merasakan jari tangan sendiri, merasakan anggota tubuh, sapuan 18 inci, sapuan seluruh tubuh dengan menggunakan pikiran, dan seterusnya. Juga dilengkapi dengan beberapa teknik pernapasan yang perlu dilatih.
Mendapati buku Gordon ini sejatinya praktisi penyembuhan di Indonesia khususnya, sudah banyak yang menerapkan teknik ini. Meski ada beberapa yang sudah mengolaborasikannya dengan teknik lainnya. Seperti SEFT (Self Emotional Freedom Thecnic), Accupressuer, Butterfly Therapy, dan masih banyak lagi. Bahkan akhir-akhir ini saya mengetahui bahwa terapi dalam Islam, seperti halnya Ruqyah juga memadukan dengan Quantum Touch. Yakni dengan menyentuh bagian yang sakit lalu dibacakan ayat-ayat Alqur’an.
[1] Sumber lain mengatakan bahwa
Richard Gordon semenjak usia muda sudah sangat tertarik pada kajian energi.
Karyanya di waktu muda The Polarity
Therapy, dan jika dibahas dalam kajian Indonesia cukup mirip dengan
pembahasan tenaga dalam. Dov Marlon, “Quantum Touch,” https://www.scribd.com/doc/122329985/Quantum-Touch
diunduh 18-05-2020, pukul 11.23
[2] Ibid. Artikel lain menyebut
bahwa Bob Rasmusson ini adalah salah satu peserta pelatihan yang diadakan oleh
Richard Gordon. Karena melihatnya, Gordon jadi tertarik dan akhirnya memutuskan untuk belajar kepadanya.
0 Comments