Hari
ini, 16 Juni 2020 Channel You Tube Dunia Halimah memilih untuk mengunggah video
terbarunya. Seperti karya-karya
sebelumnya, Channel Dunia Halimah lebih suka menghadirkan video pembacaan puisi, baik karya
sendiri maupun orang lain.
Sekitar
dua bulan lamanya tidak memposting di You Tube, tentu ini bukanlah hal yang mudah, namun alhasil karya sederhannya berhasil
diposting.
Puisi kali ini adalah karya mistikus terkenal, Jalaluddin Rumi. Di
mana kerapkali Dunia Halinah membaca puisinya, baik saat ada even di kampus maupun di
beberapa postingan channel you tube. Membaca puisi Rumi, mungkin tidak seindah
membaca karya aslinya dalam bentuk bahasa Persia. Akan tetapi dalam
terjemahannya pun juga tidak kalah menggelora maknanya.
Seperti postingan hari ini puisi dengan judul “Aku mencintaimu dalam Diam.” Dibaca sekilas seperti mengisahkan tentang seorang pemuda atau pemudi yang tidak mampu mengutarakan perasaan pada lawan jenisnya. Dia memilih diam sebagai cara untuk mencintai orang itu. Namun sayang sekali isi puisi Rumi tidak sedangkal yang tersirat dalam benak kita.
Rumi mengejawantahkan perasaannya kepada Kekasih
Abadi melalui syair-syairnya. Hal ini adalah suatu yang cukup wajar. Manusia pada umumnya juga begitu ketika sedang mencintai atau menyayangi sesuatu pasti ia sering menyebut-nyebut namanya.
Ini sebuah hal yang menarik, meski kendati saya tahu betapa banyak orang yang menggandrungi Rumi, bahkan bukan hanya umat muslim saja, orang Barat pun banyak yang terpikat dengan karya-karyanya. Inilah beberapa puisi Rumi yang pernah ter-ekspos di channel Dunia Halimah;
0 Comments