Ilustrasi:(Foto:Internet) |
“Pikiranmu tumbuh, bukan karena peranmu saja. Tapi ada manusia-manusia lain yang menumbuhkannya”~Nurhalimah
duniahalimah.com—Jika kamu menemukan orang
yang bersikap "merasa" paling "pintar" di lingkungan
sekitarmu, sebaiknya kamu diam saja dan ambil hikmahnya. Mengapa begitu? Ya,
karena sebetulnya setiap manusia lahir dalam keadaan kertas kosong. Barulah lingkungan
sekitarnya membentuk dia menjadi seperti saat ini.
Ketika ada seseorang merasa
luar biasa atas kemampuannya dan seakan-akan hanya dia yang paling bisa, paling
mampu, dan paling hebat. Disinilah seseorang itu perlu intropeksi terlebih
dahulu. Apakah benar sudah luar biasa, paling mampu, dan paling hebat? Bukankah
pemahaman yang didapat selama ini bukan hasil penemuan sendiri?
Ada orang tua, guru,
teman-teman, tetangga, bahkan orang yang tidak kita kenal sesungguhnya
mempengaruhi pikiranmu. Begitupun dengan arah gerak ilmu
pengetahuan, tidak terlepas dari peran cendekiawan sebelum-sebelumnya. Seperti
Aristoteles dipengaruhi Socrates, meski dalam arah pikirnya tidak terus menerus
sama. Tidak sama pun itu juga telah terpengaruh.
Pikiran terbentuk atas
kerjasama penglihatan, pendengaran, dan rasa yang menyatu. Sehingga pikiran
menangkap apa saja yang diproduksi oleh indra-indra ini. Di sini produk yang
dibawa tadi diproses sebelum digunakan. Disamping itu, produk ini bisa
diendapkan berlama-lama, hingga suatu saat ada kajian yang serupa, barulah
diejawantahkan.
Baca Juga: Karena Orang Lain Pikiran Tumbuh
Pembahasan ini sebetulnya
sempat dibahas oleh Fachruddin Faiz, seorang doktor yang kerapkali muncul di
aplikasi You Tube. Ia mengutip quotes Newton;
“If I have seen further
than others it is by standing upon the shoulders of giant”
Kalau aku, melihat lebih jauh dibandingkan orang lain itu dengan cara berdiri di atas pundak raksasa
Disini kata Fachruddin
Faiz, merupakan pernyataan sosok yang rendah hati. Meski Newton ini adalah
ilmuan besar yang berjasa hingga sekarang. “Sepinter apa pun kita,
sebetulnya berdiri pada pundak ilmuan lain.” Maka jangan sombong, meski
sekarang pandanganmu ke depan."
Itulah kenapa, dalam
kutipan pertama dalam tulisan ini, saya mengatakan "Pikiran tumbuh bukan
karena peranmu saja, tapi ada peran orang lain yang menumbuhkannya." Kita
hanya meneruskan saja ilmu yang telah ditemukan oleh orang-orang sebelum
kita.
-------
Beli buku silakan klik
link ini https://shopee.co.id/jejakbooks_store atau https://shopee.co.id/jejakbooks
0 Comments