Ilustrasi: (foto: ss) |
duniahalimah.com--Selasa, 17 Agustus 2021 diperingati sebagai hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia. Tercatat semenjak tanggal 17 Agustus 1945 hingga kini telah berusia 76 tahun lamanya. Bangsa yang terdiri dari beragam pulau, suku, bahasa, dan adat tidak menjadi boomerang untuk menyatakan pesatuan. Dengan berlandaskan Pancasila sebagai lambang persatuan Indonesia. Tidak lupa lima sila yang keseluruhannya berada dalam satu inti yakni nilai gotong royong.
Seperti tahun lalu, perayaan kemerdekaan Indonesia tidak semeriah tahun-tahun sebelumnya. Tanpa pandemi dan beragam perayaan diadakan, mulai dari setingkat RT hingga nasional. Namun dua tahun ini dirayakan secara berbeda. Bahkan upacara pun hanya terbatas beberapa orang saja, selebihnya di rumah. Sembari menyaksikan melalui tayangan virtual.
Memang perayaannya berbeda, akan tetapi kecintaan pada negara kesatuan tidak akan surut sedikit pun. Berbagai kreativitas dimunculkan oleh anak negeri, seperti yang dipersembahkan Alffy Rev dalam channel youtube-nya.
Senada dengan karya dia sebelum-sebelumnya, Alffy kerapkali memadukan musik genre tradisional dengan modern. Tepatnya musik Electronic Dance Music (EDM) berkolaborasi dengan musik tradisional. Dia memilih genre EDM sebab paling relevan dengan masa sekarang serta beat-nya sejajar dengan musik barat. Dari beberapa tayangan di youtube-nya berhasil memikat penonton hingga manca negara.
Alffy bersama timnya menomor satukan kualitas,
bahkan rela mendaki gunung membawa alat-alat musik berat seperti gamelan.
Kecintaannnya pada Indonesia patut diteladani. Cara dia mengekspresikan rasa
nasionalisme dalam bentuk musik menjadi role model untuk generasi muda dalam
mencintai budayanya sendiri.
Ilustrasi: (foto: ss) Novia Bachmid |
Tayangan terbaru Alffy dalam merayakan Kemerdekaaan Indonesia berhasil membuat penonton merinding. Dengan judul “Wonderland Indonesia” dan Novia Bachmid menjadi vokalis dalam karya satu ini. Terlalu luar biasanya, di tanggal 19 Agustus 2021 menempati psosi ke 2 tranding youtube. Kemudian, telah ditonton sebanyak 2,8 juta kali dan dikomentari sebanyak 86 ribu. Tentu bukan angka sedikit, apalagi melihat kualitas karyanya, siapapun bisa terbelalak. Nuansa modern dan tradisional menyatu. Sehingga begitu apik untuk ditonton.
Layaknya karya-karya sebelumnya, baju adat dan
nuanasa budaya Indonesia begitu lekat dalam karya ini. Termasuk lagu
tradisional tidak luput mengiringi alunan musik. Semakin menambah kesan
merinding dan membangkitkan jiwa yang terdiam. Sekitar ada sepuluh lagu daerah
yang dinyanyikan antara lain;
1) Paris Barantai - Kalimantan cipt: H. Anang Ardiansyah
2) Si Patokaan - Sulawesi Utara cipt: N.N
3) Sajojo - Papua cipt: R.H. Hardjosubroto
4) Janger - Bali cipt: I Gede Dharna
5) Anak Kambing Saya - NTT cipt: Ibu Sud
6) Manuk Dadali - Jawa Barat cipt: Sambas Mangundikarta
7) Lelo Ledhung - Jawa Tengah cipt: Markasan
8) Kampuang nan Jauh di Mato - Sumatera Barat cipt: Oslan Husein
9) Soleram - Riau cipt: Muhammad Arief
10) Bagimu Negeri cipt: Kusbini
Ilustrasi: (foto: ss) saat menyanyikan lagu Bagimu Negeri |
Selain itu, sekitar menit 5.16 rekaman suara presiden Pertama, Ir. Soekarno membacakan teks proklamasi dihadirkan. Makin menambah gelora semangat untuk siapa pun yang mendengarnya. Kembali terngiang, bagaimana perjuangan pahlawan yang telah gugur mendahului kita semua. Bertaruh nyawa untuk mempertahankan bangsanya. Kini kita semua penerus perjuangan itu. Meski bukan lagi dalam medan perang, salah satunya melawan tergerusnya kebudayaan bangsa ini.
Di akhir video ini, Alffy menampilan sosok Naga. Mulanya penonton dibuat bertanya-tanya, mengapa bukan burung Garuda—sebagai lambang—negara yang dijadikan penutup. Akan tetapi pada tanggal 19 Agustus 2021 Alffy memberitahukan makna dari sosok Naga di scene terakhir melalui akun instagram dan komentar di youtube-nya.
Kenapa makhluk di scene akhir bukan “Garuda” ? Kenapa Naga ?
Makhluk mitologis dalam scene terakhir “Wonderland indonesia” ini
adalah manifestasi dari Antaboga (Ontobugo) dan Garuda. Dalam pewayangan jawa
kuno, Antaboga adalah raja ular penjaga perut bumi. Penguasa “dunia bawah”.
Sosok Antaboga atau Naga ini melekat pada budaya jawa dan bali. biasanya ada di
ukiran gamelan, gerbang maupun gapura sebagai simbol “penjaga”.
Secara fisik Antaboga memang lebih menyerupai ular naga, tapi kita
kembangkan dengan perpaduan gagahnya Garuda dengan sayapnya. Sebagai sebuah
simbol penjaga dunia atas dan bawah. Dan dikening terdapat simbol “Surya
Majapahit” yang bermakna Dewata Nawa Sanga. Sembilan dewa penjaga disetiap
penjuru mata angin.
Kenapa tidak Garuda dengan Pancasilanya saja ? Garuda Pancasila
adalah lambang negara yang tentunya sensitif jika di fantasikan secara purba.
Karena lambang negara tersebut dilindungi undang-undang. Begitulah sedikit
dongengnya.
Salam #WonderlandIndonesia | Merdeka Berbudaya ![1]
Ilustrasi: (foto:ss) Sosok naga di scene terakhir |
Melihat karya-karya Alffy seharusnya setiap
kita bangga dengan budaya bangsa kita. Sejatinya budaya kita mampu bersaing. Kita
generasi muda, patut meneladani rasa nasionalisme dan cara merawat idealisme
berkebangsaan Indonesia yakni dengan cara kita masing-masing. Layaknya Alffy
melestarikan budaya bangsa melalui karya musiknya.
Next giliran kita!
Tonton Langsung Klik di SINI
[1] Akun You Tube Alffy Rev https://www.youtube.com/watch?v=aKtb7Y3qOck
#alffyrev #wonderlandindonesia #HUTRI
0 Comments